Kepemudaan

            Hanya ada satu organisasi kepemudaan di desa bantar Agung yaitu Karang Taruna dan itupun menjadi tidak aktif setelah tahun 1998. Sebelumnya, kegiatan kepemudaan ini cukup aktif misalnya pada perayaan HUT RI melalui pengdaan kegiatan turnamen olahraga. Ketidakaktifan karang taruna tersebut dikarenakan desakan ekonomi, para pemuda lebih tertarik menjadi buruh penurunan bahan bakar pabrik Sud Cheme, dengan bayaran per orang per hari sekitar 50 ribu. Sebelum tahun 1998 pabrik tersebut tidak menggunakan bahan bakar batu bakar dan galiance namun setelah krisis ekonomi 1998 beralih ke bahan bakar tersebut.  Selain itu kebanyakan para pemuda di desa ini setelah lulus SMA banyak yang menjadi buruh pabrik lain misalnya di pabrik sepatu GSI di kota Sukabumi.

Permasalahan

-          Ketidakaktifan organisasi kepemudaan

-          Tidak adanya kegiatan kreatif untuk pemuda yang bersifat produktif

Rekomendasi

-          Dibutuhkan penggerak untuk mengaktifkan kembali kegiatan Karang Taruna

-          Pelatihan kewirausahaan